Sudah Dua Tahun, Puskesmas di Kabaena Selatan Tidak Miliki Dokter
24 February, 2021
Add Comment
KabaenaPos.Com,Batuawu- Pusat layanan Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang berada di Kecamatan Kabaena Selatan belum juga memiliki dokter. Bahkan sudah dua tahun, warga kesulitan untuk mengakses layanan kesehatan plat merah milik pemerintah tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan dr. Sunandar mengatakan, ia tengah mengupayakan untuk segera mendatangkan dokter guna memaksimalkan pelayanan wilayah Kabaena. Bahkan, pihaknya sudah memasukan nama Puskesmas Kabaena Selatan didalam Program Nusantara Sehat.
"Upaya kami, ya kami sudah bermohon untuk memasukan Kabaena terutama di kabaena selatan dalam Program Nusantara Sehat, yang rencananya penerimaan di bulan Juni dan penempatan paling cepat di bulan Juli,"bebernya kepada media ini saat ditemui diruangannya beberapa waktu lalu.
Diakuinya, di Kabupaten Bombana hingga saat ini, tersisa Puskesmas Kabaena Selatan yang belum memiliki dokter. Bahkan kata dia, segala bentuk layanan yang sifatnya membutuhkan dokter untuk penanganannnya, masih part time dengan Puskesmas Kabaena Induk.
"Bukan cuma di Kabaena Selatan, Kabaena Timur dan Kabaena Barat serta Kabaena induk juga idealnya dua dokter supaya pelayanan maksimal. Dikabaena paling tidak, kita butuh 4 dokter umum dan 5 dokter gigi, karena idealnya setiap puskesmas harus miliki 2 dokter,"tuturnya.
Dikatakannya, layanan komunikasi diwilayah itu belum maksimal terutama layanan internet yang menjadi faktor hingga saat ini puskesmas Kabaena Selatan belum juga miliki dokter.
"Ada beberapa dokter yang mengajukan permohonan untuk jadi dokter PTT namun mereka mengajukan untuk penepatan di daratan. Saya sudah coba untuk memberikan arahan tapi mereka tetap ngotot mau penepatan diwilayah daratan, alasannya di Kabaena belum memadainnya layanan telpon/internet,"ungkapnya.
Ia berharap, agar teman-teman sejawat dokter baru yang terutama asli putra daerah dari kabaena agar mau pulang mengabdi ke kampung halaman.
Kepala Dinas Kesehatan dr. Sunandar mengatakan, ia tengah mengupayakan untuk segera mendatangkan dokter guna memaksimalkan pelayanan wilayah Kabaena. Bahkan, pihaknya sudah memasukan nama Puskesmas Kabaena Selatan didalam Program Nusantara Sehat.
"Upaya kami, ya kami sudah bermohon untuk memasukan Kabaena terutama di kabaena selatan dalam Program Nusantara Sehat, yang rencananya penerimaan di bulan Juni dan penempatan paling cepat di bulan Juli,"bebernya kepada media ini saat ditemui diruangannya beberapa waktu lalu.
Diakuinya, di Kabupaten Bombana hingga saat ini, tersisa Puskesmas Kabaena Selatan yang belum memiliki dokter. Bahkan kata dia, segala bentuk layanan yang sifatnya membutuhkan dokter untuk penanganannnya, masih part time dengan Puskesmas Kabaena Induk.
"Bukan cuma di Kabaena Selatan, Kabaena Timur dan Kabaena Barat serta Kabaena induk juga idealnya dua dokter supaya pelayanan maksimal. Dikabaena paling tidak, kita butuh 4 dokter umum dan 5 dokter gigi, karena idealnya setiap puskesmas harus miliki 2 dokter,"tuturnya.
Dikatakannya, layanan komunikasi diwilayah itu belum maksimal terutama layanan internet yang menjadi faktor hingga saat ini puskesmas Kabaena Selatan belum juga miliki dokter.
"Ada beberapa dokter yang mengajukan permohonan untuk jadi dokter PTT namun mereka mengajukan untuk penepatan di daratan. Saya sudah coba untuk memberikan arahan tapi mereka tetap ngotot mau penepatan diwilayah daratan, alasannya di Kabaena belum memadainnya layanan telpon/internet,"ungkapnya.
Ia berharap, agar teman-teman sejawat dokter baru yang terutama asli putra daerah dari kabaena agar mau pulang mengabdi ke kampung halaman.
0 Response to "Sudah Dua Tahun, Puskesmas di Kabaena Selatan Tidak Miliki Dokter"
Post a Comment